Jl. Bougenville No.5, Masale Kota Makassar (0411) 441077 dpmptsp@sulselprov.go.id
img
Berita

Detail Berita

img

Ekspor Perikanan Sulsel Meningkat, Didominasi Rumput Laut

Kepala Balai Besar Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Makassar, Sitti Chadidjah mengatakan, ekspor hasil perikanan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami peningkatan. Eskpor ini didominasi komoditi rumput laut.

Ekspor komoditi rumput laut Sulsel periode Mei 2019 mencapai 83 persen, disusul oleh komoditi karaginan sebesar 4 persen.

Menurut Sitti, peningkatan ekspor rumput laut berpengaruh pada peningkatan ekspor komoditas perikanan secara umum. Hal ini terjadi karena pemberlakuan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 18 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Permen KP Nomor 50 Tahun 2017 tentang Jenis Komoditas Wajib Periksa Karantina Ikan, Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan.

Dengan pemberlakuan ini, pencatatan ekspor rumput laut di Balai Besar KIPM Makassar meningkat signifikan.

Adapun negara tujuan utama ekspor rumput laut Sulawesi Selatan adalah Tiongkok. Untuk produk turunannya berupa karaginan, diekspor ke Tiongkok dan Amerika Serikat.

Selain rumput laut dan karaginan, ekspor komoditi perikanan Sulsel juga turut diramaikan komoditi udang vannamei 3 persen, tuna 2 persen dan tenggiri 1 persen.

Untuk keseluruhan, kinerja ekspor hasil perikanan asal Sulsel terus menunjukkan tren peningkatan.

Berdasarkan data Balai Besar KIPM Makassar, volume ekspor produk perikanan Sulsel pada periode Mei 2019 tercatat sebesar 15.089 ton dengan nilai mencapai Rp 444,1 miliar. Jumlah ini meningkat hingga 602,8 persen, bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 yang hanya sebesar 2.147 ton.

Namun, terjadi penurunan pada ekspor komoditi lobster, kepiting, dan rajungan. Hal ini terjadi karena kenaikan biaya logistik.

Sitti mengatakan, jika melihat data ekspor lobster, kepiting, dan rajungan melalui Balai Besar KIPM Makassar, terlihat bahwa tidak ada ekspor lobster pada tahun 2018 dan 2019.

Untuk komoditi kepiting dan rajungan terlihat bahwa volume ekspor tahun 2019 menurun bila dibandingkan dengan volume ekspor tahun 2018.

img

Butuh Bantuan?

Memiliki pertanyaan mengenai terkait detail Perizinan di Sulawesi Selatan ?

Hubungi Kami
"SELAMAT DATANG"  Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Provinsi Sulawesi Selatan,  Jam Pelayanan Perizinan :  Hari  Senin sampai dengan Kamis Pukul 08:00 WITA  d/d 16.00 WITA  dan Hari Jum\'at Pukul 09:00 s/d 15:30 Wita, DPMPTSP  dengan alamat "Jalan Bougenville No.5 Makassar".  CP. dan email :  dpmptsp.provss@gmail.com, disar676@gmail.com, Ekaprasetya1708@gmail.com, Nirmalasarihaya @gmail.com
docx file PDF