
Detail Berita

Daging Butuh Investor Lokal
Ada upaya kolektif, yang digagas Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (Ardin) Sulsel. Demi menekan impor daging di tanah air. Ketua umum BPD Ardin Sidrap, Malik Pasittai, menceritakan ada lahan yang cukup luas bisa dijadikan sebagai peluang bisnis oleh investor lokal. “ Ada lahan seluas 300 hektare di Sidrap. Saya berencana mengajak teman-teman Ardin maupun investor lokal, untuk menjadikannya produktif,” bebernya.
Beliau mengungkapkan, dari total lahan, 200 hektare itu akan digunakan untuk sektor peternakan sedangkan sisanya untuk perkebunan. Tentu butuh investasi yang tidak sedikit. “ Nah, 200 hektare ini, cukup 1.500 ekor sapi. Kalau harga sapi satu ekor itu Rp 7 juta, tentu ini investasi yang cukup menjanjikan,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, 100 hektare sisanya akan ditanami jagung, cabe, Lombok, dan lainnya. Butuh investasi setidaknya Rp 3 juta per hektare. Seirama dengan itu, Ketua Ardin Sulsel, Haerumi Hamzah Tuppu menceritakan dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan dengan seluruh anggota Ardin serta investor lokal.
“ Tepat 13-14 Mei nanti akan dilakukan temu pengusaha di Sidrap. Akan dibahas bagaimana komitmen bisnis untuk memaksimalkan potensi lahan yang ada,” terangnya. Selain anggota Ardin dan investor lokal akan ada juga pihak perbankan yang hadir sehingga saat komitmen itu telah terjalin, perbankan juga sudah siap untuk membackup.
Recent Post

Asrul Sani Memberikan Sambutan...
15 Oktober 2025
Asrul Sani Memberikan Sambutan...
15 Oktober 2025
Asrul Sani mengikuti Rapat Ent...
15 Oktober 2025
DPMPTSP, MERCURE, Dekranasda K...
01 Oktober 2025
Kunker DPRD Sinjai...
11 September 2025
Sosialisasi PP 28 Tahun 2025 y...
15 Agustus 2025
Asrul Sani menjadi Narasumber ...
12 Agustus 2025
Butuh Bantuan?
Memiliki pertanyaan mengenai terkait detail Perizinan di Sulawesi Selatan ?
Hubungi Kami