Jl. Bougenville No.5, Masale Kota Makassar (0411) 441077 dpmptsp@sulselprov.go.id
img
Berita

Detail Berita

img

DPMPTSP Keciprat Investasi Baru

Dinas Penanaman Modal dan PTSP Sulsel menerima laporan terkait sejumlah investasi baru yang akan masuk ke Sulsel sejak awal tahun 2017. Perizinan investasi baru itu sudah dikeluarkan oleh DPMPTSP Sulsel dan Pusat. Menurut Kepala DPMPTSP Sulsel, A.M.Yamin, beberapa investasi baru itu masih sebatas laporan, sehingga belum bisa diketahui bergerak di sektor apa, termasuk berapa nilai investasinya.

“ Kami baru terima laporannya dari BKPM. Belum kami verifikasi, dia bergerak pada sektor mana. Begitu juga nilai investasinya,” ujarnya. Beliau menambahkan, meski kondisi ekonomi global belum stabil, tetapi pihaknya optimis bisa mencapai target investasi yang dikejar sampai akhir tahun senilai Rp 9 Triliun.

“ Tahun 2017 ini, kami menargetkan realisasi investasi sebesar Rp 9 Triliun, kami akan tetap intens melakukan promosi, kami optimis bisa capai target,” katanya. Prospek investasi tahun ini, lanjut beliau, sebenarnya terbuka cukup lebar, baik untuk penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).

“ Potensi PMA dan PMDN sama saja. Kita selalu mendorong investasi masuk kesini. Kita berharap, selain pemerintah daerah, perbankan juga ikut mendorong dunia usaha lebih berkiprah di KTI, khususnya Sulsel,” jelasnya. Selain itu, pihaknya juga ingin menarik minat investasi asing masuk. Upayanya, mempersiapkan regulasi sedemikian rupa, agar investor asing bisa mendapatkan keringanan yang berbeda disbanding apa yang didapatkan di daerah lain di Indonesia.

“ Ini kita rumuskan, baik dari segi fiskal maupun non fiskal. Misalnya, kalau masuk ke Kabupaten ini, investor akan dibebaskan biaya IMB. Kita rumuskan dengan berkoordinasi Kabupaten/Kota,” jelasnya. Menurut Yamin, hal lain yang bisa menarik minat investor masuk ke daerah ini, yakni keseriusan pemerintah dalam menjaga kondisi ekonomi ditengah lesunya ekonomi global.

Diawal 2017, Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo sendiri sempat menegaskan bahwa tahun ini, sektor kemaritiman akan diperkuat dengan mendorong investasi PMA. “ Untuk mendorong PMA, kita akan bukakan ruang yang sebesar-besarnya pada bidang kemaritiman. Sektor itu terbuka kedepan, yang lebih baru. PMA mau masuk tanam apa, silahkan,” katanya.

Kendati begitu, Syahrul menegaskan bahwa investasi apapun yang masuk, tetap harus ikut syarat yang diterapkan Pemprov Sulsel, khususnya soal pemanfaatan jasa tenaga kerja lokal. “ Kita buka seluas-luasnya, tetapi jangan bawa tenaga kerja kesini, ikuti syarat saya. Harus gunakan tenaga kerja lokal,” tegasnya.

Selain itu, tambah Syahrul, investasi pada sektor hilirisasi industri itu menjadi menarik, termasuk sektor energi. “ Beberapa Kabupaten sangat menarik ditawarkan untuk investasi hilirisasi industri,” kata Beliau.

img

Butuh Bantuan?

Memiliki pertanyaan mengenai terkait detail Perizinan di Sulawesi Selatan ?

Hubungi Kami
"SELAMAT DATANG"  Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Provinsi Sulawesi Selatan,  Jam Pelayanan Perizinan :  Hari  Senin sampai dengan Kamis Pukul 08:00 WITA  d/d 16.00 WITA  dan Hari Jum\'at Pukul 09:00 s/d 15:30 Wita, DPMPTSP  dengan alamat "Jalan Bougenville No.5 Makassar".  CP. dan email :  dpmptsp.provss@gmail.com, disar676@gmail.com, Ekaprasetya1708@gmail.com, Nirmalasarihaya @gmail.com
docx file PDF