Detail Berita

Australia Tingkatkan Investasi di Sulsel

Pemerintah Australia melalui Konsulat Jenderal Australia di Makassar menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan investasinya di berbagai sektor untuk pembangunan kawasan regional Indonesia Timur. Sebagai Negara tetangga yang sangat dekat dengan wilayah Australia, pihak Australia menyadari pentingnya membangun kerjasama yang sangat erat dan saling menguntungkan dengan pihak Indonesia.

“ Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kerjasama dengan pihak Indonesia terutama Pembangunan Regional Indonesia Timur,” kata Richard Mathews, Konsul Jenderal Australia di Makassar. Melelui konjen Australia di Makassar, komitmen yang telah dibuktikan yakni pemberian bantuan untuk proyek percontohan pembangunan jalan poros Kabupaten Jeneponto – Kabupaten Sinjai dengan panjang melebihi 100 kilometer.

Jalan tersebut telah digunakan sejak beberapa tahun lalu. Masyarakat yang melintasi jalan poros diantara dua kabupaten tersebut kini dapat merasakan jalan yang berkualitas tinggi karena dikerjakan dengan standarisasi mutu internasional atas pengawasan pihak Australia. Beberapa sektor yang selama ini dilirik oleh pihak Australia yakni bidang Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) atau pendidikan, investasi dan perdagangan. Ketiga sektor itu diyakini dapat dikerjasamakan dengan optimal, dengan melihat potensi ketiga sektor itu cukup besar di Sulawesi Selatan.

Pihak Australia kembali menunjukkan komitmentnya di sektor lain yakni dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (Angin) dengan kapasitas 72 Megawatt di Tolo Kabupaten Jeneponto yang rencananya akan rampung akhir tahun ini. Investasi tersebut dilakukan melalui join investasi asing melalui PT Energi Bayu Jeneponto. Richard mengemukakan Pemerintah Australia memahami kebutuhan energi listrik bagi masyarakat Sulawesi Selatan sangat tinggi berdasarkan data Sulawesi Selatan yang menyebutkan kebutuhan listrik Sulsel terus meningkat berkisar 15 persen setiap tahun.

Untuk menunjang pembangunan ekonomi berkelanjutan, maka daerah tersebut harus memenuhi peningkatan kebutuhan energi listriknya terutama untuk sektor industri dan rumah tangga. Tak hanya itu, Konjen Australia juga menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kerjasama bidang perdagangan dengan pihak Australia. Richard mengemukakan Sulawesi Selatan kaya akan bahan baku di sektor Pertanian, Kelautan dan Perikanan serta Perkebunan dan Kehutanan.

“ Ada banyak komoditi unggulan Sulsel yang potensi untuk dikerjasamakan, begitu juga Australia yang memiliki banyak komoditi yang dibutuhkan di Sulawesi Selatan,” kata Richard. Menurutnya, bekerjasama dengan pihak Indonesia terutama Pemerintah Daerah di Sulawesi Selatan sangat baik. Pemda di Sulsel umumnya menyambut positif keberadaan Konjen Australia di Makassar yang memiliki komitmen memperkuat kerjasama dengan membangun berbagai sektor yang potensial di Sulawesi Selatan.